Peminat kuliner Indonesia saat ini semakin banyak karena cita rasanya yang khas. Oleh sebab itu, banyak yang menjadikannya sebagai lahan bisnis yang menguntungkan. Selain karena cita rasanya, kuliner Indonesia juga terdiri atas beragam makanan tradisional sehingga memberikan banyak pilihan bagi para penggemar kuliner.
Bisnis kuliner Indonesia mulai digandrungi oleh para pebisnis sejak tahun 2000-an. Walaupun banyak makanan-makanan modern yang bermunculan, namun popularitas makanan tradisional tidak pernah surut penggemarnya. Keunikan dan cita rasa khas yang dimiliki jadi alasan utamanya. Bahkan, beberapa makanan tradisional dari Indonesia sudah go internasional dan digemari orang-orang dari negara lain.
Dengan potensinya untuk menjadi bisnis yang menguntungkan, banyak orang yang kini tertarik untuk berbisnis kuliner Indonesia. Namun, dengan banyaknya pilihan yang ada, banyak yang bingung untuk memilih makanan apa untuk dijadikan bisnis. Buat kamu yang tertarik untuk berbisnis kuliner Indonesia, berikut adalah 5 (lima) makanan tradisional Indonesia yang bisa kamu pilih untuk dijadikan bisnis.
Cireng
Cireng merupakan salah satu yang terfavorit dari sekian banyak kuliner Bandung. Cireng menjadi jajanan khas yang terbuat dari tepung tapioka dan bisa kamu temukan dimana saja. Dulu, cireng hanya ditemukan dalam bentuk bulat pipih dengan isian sambal kacang saja. Tetapi sekarang sudah banyak perubahan bentuk dan isian yang ada pada cireng.
Gudeg
Kuliner Jogja ini bisa menjadi salah satu pilihan kamu. Gudeg merupakan sejenis sayur yang bahan utamanya adalah buah nangka muda yang dimasak dengan santan selama beberapa waktu. Cita rasanya yang khas membuat masakan ini banyak diminati oleh masyarakat.
Nasi Padang
Sesuai dengan namanya kuliner ini berasal dari daerah Padang. Nasi Padang ini sekarang sudah sangat menjamur di setiap sudut kota, sehingga tidak perlu jauh-jauh ke Padang untuk menikmati makanan yang satu ini. Yang menjadi ciri khas dari nasi Padang ini adalah sayur daun singkong dan lauk pauk yang disajikan, seperti rendang, ayam pop, dan lain-lain.
Rawon
Kuliner Indonesia khas Jawa Timur ini juga cocok untuk dijadikan sebagai lahan bisnis. Rawon adalah sop daging dengan kuah hitam yang berasal dari bumbu khasnya yaitu kluwek. Jenis daging yang biasa digunakan untuk rawon adalah daging sapi yang dipotong kecil-kecil. Kemudian dicampur dengan bumbu-bumbu yang telah diracik hingga meresap ke dalam daging.
Seblak
Satu lagi kuliner Indonesia yang menjadi daya tarik pebisnis adalah seblak. Jajanan khas Jawa Barat ini tengah digandrungi oleh masyarakat luas, baik oleh kalangan anak-anak, remaja, bahkan hingga orang tua pun senang dengan makanan ini. Seblak terkenal dengan rasanya yang pedas dan gurih yang terdiri dari berbagai campuran bahan, seperti kerupuk, makaroni, bakso, telor, ceker, dan masih banyak lagi. Bumbu seblak pun memiliki cita rasa yang khas dan membuat konsumen familiar dengan rasanya.
Selain pilihan makanan tradisional di atas, masih banyak jenis makanan tradisional Indonesia lainnya yang bisa kamu pilih. Tidak harus satu jenis, untuk memulai bisnis kuliner Indonesia pun kamu bisa memilih beragam jenis makanan. Namun, apapun pilihan jenis makanan untuk dijadikan bisnis, kamu juga harus menyediakan peralatan pendukung yang akan membantu pengelolaan bisnis kuliner kamu jadi lebih mudah dan menguntungkan.
Dalam hal ini kamu bisa memilih aplikasi kasir pintar Pawoon yang tidak hanya akan memudahkan proses transaksi bisnis kamu dengan fitur Point of Sales (PoS), tetapi juga punya fitur lengkap untuk membantu kamu dalam mengelola bisnis seperti laporan penjualan, manajemen stok hingga manajemen pelanggan. Semua fitur Pawoon bisa kamu gunakan secara mudah dan akan membantu perkembangan bisnis kamu.
