Dalam menjalankan sebuah bisnis, pemasaran merupakan faktor utama dalam keberhasilan sebuah penjualan. Pemasaran merupakan aktivitas bisnis dalam mempromosikan sebuah produk.
Namun dalam pelaksanaannya, dibutuhkan strategi yang tepat dalam memasarkan sebuah produk. Terdapat beragam strategi pemasaran yang dapat digunakan dalam mempromosikan produknya, salah satunya dengan menggunakan kode referral.
Lantas, apakah kode referral itu? Dan bagaimana cara kerjanya? Simak ulasan berikut ini untuk memahami penjelasannya!
Baca Juga: Intrapreneurship, Langkah Tepat Kembangkan Bisnis
Pengertian Kode Referral
Kode referral atau referral code adalah kode unik yang meliputi huruf, angka, simbol, atau kombinasi dari semuanya yang diberikan pada event tertentu kepada calon customer. Kode ini digunakan untuk mengajak pelanggan atau calon pelanggan bergabung dalam keanggotaan suatu platform atau melakukan pembelian sebuah produk yang berakhir dengan potongan harga atau pemberian hadiah.
Kode referral juga dapat meliputi tautan link yang mengarahkan customer untuk melakukan sebuah tindakan tertentu, misalnya mengunduh atau mendaftar akun. Dalam hal ini, pemegang atau pemilik kode biasanya membagikan referal kepada teman atau keluarga untuk mendapatkan sebuah komisi ataupun keuntungan, seperti diskon produk hingga cashback.
Selain itu, masih banyak orang yang menganggap bahwa kode referral dan kode voucher/promo merupakan satu hal yang sama. Padahal, kedua hal tersebut jelas berbeda. Kode promo biasanya dibuat perusahaan untuk meningkatkan mutu transaksi penjualan.
Sedangkan, kode referral dibuat untuk didistribusikan kepada customer untuk memanfaatkan metode pemasaran Words of Mouth (WoM) pelanggannya untuk mempromosikan sebuah produk. Biasanya program kode referral juga memberikan diskon bagi semua pengguna, itulah mengapa kode referral dan kode voucher hampir sama.
Jenis – Jenis Kode Referral
Kode referral merupakan salah satu strategi pemasaran yang memiliki beberapa jenis, diantaranya:
A. One way incentives referrer
Jenis kode referral ini akan memberikan diskon atau potongan harga hanya kepada pihak pemegang kode saja. Sementara untuk pihak yang menggunakan kode tersebut tidak akan mendapatkan keuntungan.
Misalnya sebuah tempat kursus online mengadakan sebuah program diskon kepada anggota lama yang dapat mengajak seseorang untuk bergabung dalam kursus online tersebut. Dalam hal ini, anggota lama akan mendapatkan diskon potongan harga selama satu bulan, sementara anggota baru tidak mendapatkan keuntungan apapun.
B. One way incentives referred
Sebaliknya, untuk jenis kode referral yang satu ini hanya akan memberikan keuntungan kepada para pengguna kode referral saja. Misalnya, sebuah tempat kursus yang mengadakan program diskon atau potongan harga kepada member baru yang mendaftar menggunakan kode referral.
C. Two way incentives referral
Jenis yang ketiga yaitu jenis two way incentives referral merupakan jenis kode referral yang memberikan keuntungan bagi pemegang kode dan juga pengguna kode. Dalam hal ini, jenis kode referral yang satu ini merupakan jenis yang paling banyak digunakan oleh perusahaan.
D. No incentives
Cukup berbeda dari beberapa jenis kode referral yang ada, jenis ini tidak akan memberikan keuntungan apapun baik kepada pemilik kode maupun pengguna kode. Maka dari itu, perusahaan atau bisnis yang menggunakan jenis referral code ini harus dapat membuat pelanggan tetap puas akan produk yang ditawarkan.
Cara Kerja Referral Code
Dalam pelaksanaannya, cara kerja referral code cukup sederhana, yaitu dengan cara:
1. Membuat referral code
Biasanya kode referral dibagikan secara otomatis kepada setiap user atau member program tertentu. Referral code yang diterbitkan pun berbeda – beda untuk setiap penggunanya. Dalam hal ini, masing – masing pengguna dapat melakukan kustomisasi atau penyesuaian kode sesuai kombinasi yang diinginkan.
2. Menyebarkan referral code
Penyebaran referral code biasanya didistribusikan oleh setiap pengguna ke berbagai platform. Seperti melalui media sosial, promosi lewat blog atau website, pesan broadcast, dari mulut ke mulut, dan lain sebagainya.
Setiap orang yang melihatnya dapat menggunakan kode tersebut, kecuali bagi pengguna yang sebelumnya telah mendaftar dengan akun yang sama.
3. Redeem referral code
Kode yang didapatkan melalui berbagai platform untuk mendistribusikan referral code dapat digunakan oleh pengguna lain. Dengan begitu, kode yang dimasukkan akan terbaca oleh sistem dengan mendeteksi dan mengumpulkan data yang ada. Pemilik referral code akan melakukan verifikasi dari akumulasi penggunaan referral code.
4. Mendapatkan keuntungan
Setelah melakukan verifikasi, sistem akan memberikan berbagai keuntungan kepada pemilik kode sesuai dengan kebijakan dan peraturan yang telah disetujui. Keuntungan yang didapatkan pun meliputi poin, komisi uang, promo, potongan harga, diskon, dan keuntungan lainnya.
Baca Juga: Intrapreneur: Pengertian hingga Perbedaannya Dengan Entrepreneur
Manfaat Kode Referral
Sebagai salah satu strategi yang tepat dalam menjalankan sebuah bisnis, penggunaan referral code memiliki beragam manfaat bagi perusahaan dan juga konsumen, diantaranya:
A. Bagi Perusahaan
Manfaat referral code bagi perusahaan, yaitu:
- Menjaring konsumen yang lebih banyak
- Meningkatkan loyalitas pelanggan
- Mendapatkan exposure dan juga branding yang lebih kuat
- Meningkatkan transaksi penjualan produk
- Menciptakan konten promosi yang beragam
B. Bagi Konsumen
Selain bagi perusahaan, berikut beberapa manfaat referral code bagi konsumen:
- Mendapatkan komisi yang besar
- Mendapatkan harga produk yang jauh lebih murah
- Memudahkan konsumen berbagi diskon kepada teman atau keluarga
- Mendapatkan keuntungan tanpa mengeluarkan modal sedikitpun
- Keuntungan yang tidak pernah habis
Faktor Keberhasilan Strategi Pemasaran Kode Referral
Agar penggunaan referral code lebih efektif, berikut beberapa faktor penentu keberhasilan dari strategi pemasaran menggunakan referral code, yaitu konsisten, memberikan timbal balik atau keuntungan yang menarik, dan membuat program yang sederhana.
Kesimpulan
Kode referral merupakan salah satu strategi pemasaran yang banyak dijumpai di berbagai jenis bisnis. Pasalnya, penggunaan referral code dapat meningkatkan transaksi penjualan produk sebuah bisnis.
Untuk menarik perhatian banyak masyarakat sebagai pembeli, sebuah bisnis harus memperhatikan faktor penentu keberhasilan program referral code, mulai dari konsistensi hingga penyederhanaan syarat dan ketentuan program tersebut. Dengan begitu, penggunaan strategi pakai referral code dapat membantu Anda dalam mencapai tujuan bisnis.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dalam Apa Itu UKM? dan Bagaimana Cara Mengembangkannya
Selain itu, penggunaan Aplikasi Kasir Online Pawoon POS Indonesia juga dapat membantu usaha Anda menjadi lebih sukses. Pawoon menawarkan beberapa fitur unggulan, seperti Aplikasi Kasir, Laporan & Analisis, Manajemen Operasional, dan juga beragam Integrasi yang dapat membuat Bisnis kamu jadi lebih mudah untuk dikelola.
Dengan pengelolaan bisnis secara online, para pebisnis atau pelaku usaha dapat menjalankan bisnis mereka kapan saja dan dimana saja yang tentunya lebih efisien. Hal telah terbukti dengan 230.000 UMKM Indonesia telah menggunakan Pawoon dalam meningkatkan bisnis mereka.
Menarik bukan? Nah tunggu apalagi? Kunjungi website kami untuk mendapatkan demo secara gratis dan rasakan kesempatan mengelola bisnis dalam satu aplikasi.
https://youtu.be/S5f8tG5Hugc